*OKU Timur* Sorotkamera.Com.
-Sungguh sangat di sayangkan, Jembatan Penyebarangan Orang (JPO) yang berdiri tegap di tengah pasar martapura dari awal berdiri hingga saat ini tidak bermanfaat, ditambah lagi kondisi Lampu-lampu yang menghiasi di pingiran jalan depan taman tugu tani kota Martapura hanya terlihat ada boklam namun tidak menyala.
Kondisi ini menambah catatan buruk penilaian di mata masyarakat saat ini.
Pada awal dibangun tidak sedikit aanggaran yang di gelontorkan untuk pembangunannya.
Menurut pengunjung taman tugu tani pasar martapura Rizki saat dibincangi terkait fasilitas tersebut seakan tidak bermanfaat mengatakan pada wartawan rabu (1/01/2025), “Sebenarnya mungkin tujuan awal dari pemerintah memang bagus, karena ini selain bisa bermanfaat untuk masyarakat , juga dapat memperindah suasa kota Martapura.
“Jembatan penyeberangan orang (JPO) tersebut di bangun mungkin benar pak pada konsepnya awal, namun konsep pemanfaatannya kurang, ujarnya.
“JPO ini sepertinya sudah lama dibangun pak, tapi selama ini tidak di manfaatkan masyarakat, para pengunjung pasar masih melintas lewat bawah, bila ingin menyeberang dari taman ke pssar inpres, ujarnya.
Menurut saya, andai dari awal kurang penekanan atau himbauan maupun ketegasan sehingga pengunjung pasar masih melintas lewat bawah, padahal sudah ada JPO dan lagi bila dari awal lewat bawah di pagar tinggi mungkin pengunjung juga jadi terbiasa melewati JPO tersebut, ujarnya.
Kini kita lihat sendiri JPO tersebut, malahan di buat untuk menyimpan peti-peti dari kayu, mungkin punya pedagang, sangat kita sayangkan, jelas rizki.
Sementara saat ini lampu-lampu di pinggiran jalan dekat taman pasar martapura, tidak menyala, yang ada hanya boklam saja, kita berharap sekira apa yang harus dibangun kita pikirkan kembali azas manfaatnya, karena percuma kita bangun bila hanya bagai hiasan, tukasnya.
Senada dikatakan, Dona, setahu saya dari awal dibangun , JPO tersebut tidak berfungsi, pata pengunjung pasar masih terus-menerus menyeberang melewati bawah jembatan, Mubazir pak jika seperti ini, ujarnya.
Diketahui pembangunan JPO Pssar Martapura ini bukan sedikit anggaran yang di gelontorkan , ratusan juta namun sejak awal pembangunan JPO tersebut sekira pada tahun 2019 masa kepemimpinan bupati OKU Timur H.M. kholid Mawardi, S.o.s, M.Si, JPO tidak bermanfaat. (Joni)