Sorotkamera.com.
– Terkait kasus prostitusi online yang berhasil diungkap Unit PPA Satreskrim Polres OKU Timur di wilayah Bumi Sebiduk Sehaluan. Kapolres OKU Timur AKBP Dwi Agung Setyono SIK MH merasa bangga sekaligus sedih dan prihatin mengetahui korban dan pelakunya merupakan anak yang masih dibawah umur.
Demikianlah hal tersebut diungkapkannya melalui pesan Whatshap Grup Sahabat Joko Ulet (Cakep), pada Rabu (12/4/2023) malam.
“Saya senang dan bangga atas hasil ungkap kasus prostitusi ini, tapi sekaligus sedih dan prihatin mengetahui para pihak baik korban dan pelaku yang semuanya masih dibawah umur,” katanya.
Untuk itu, dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengawasi pergaulan anak-anak dan memberikan ketegasan terhadap perilaku anak yang mulai menyimpang, dengan membatasi pergaulan dan jam main anak-anak serta memonitor siapa teman-temannya dan apa yang dilakukan anak-anak saat diluar rumah.
“Saya berharap tentunya semua pihak mulai tingkat keluarga, RT, RW, Desa, Kecamatan, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan tokoh adat serta pihak sekolah dan juga stake holder terkait untuk dapat bersama-sama mengambil peran dan tanggung jawab dalam membina anak-anak, khususnya anak-anak usia sekolah dengan membatasi jam aktivitas diluar rumah,” ujarnya.
Mari kita cegah dan membatasi anak-anak agar tidak melanggar aturan hukum maupun norma-norma yang berlaku dan lain sebagainya.
“Mari bersama-sama menyelamatkan generasi emas kita dan mengawal mereka menggapai cita-cita,”tutupnya.
