LAMPUNG SELATAN, Sorotkamera.com–Meskipun terdapat penurunan pendapatan di bandingkan pada tahun sebelumnya, keberadaan koperasi Harapan Jaya Sentosa (HJS) Desa Siring Jaha, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan. Di anggap masih tetap eksis dan sehat
Terbukti setelah di nobatkan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Lampung Selatan sebagai terbaik ke-3 dibidang kesehatan
belum lama ini, sehingga Koperasi HJS
di nyatakan aktif dan sehat dari beberapa Koperasi yang ada wilayah Lamsel
Hal tersebut di sampaikan pada saat
Rapat Akhir Tahun (RAT) tahun buku 2023 memasuki tahun kesembilan, bahwa di ungkapkan ada penurunan pendapatan dibandingkan tahun sebelumnya, Koperasi (HJS) raup raba bersih mencapai Rp 36.043.896
Koperasi HJS Siring Jaha ini berdiri sejak 20 Mei 2014 dibawah naungan atau binaan Koperasi Sidomulyo Jejama Makmur (SJJM). Kini koperasi tersebut menjadi Koprasi Simpan Pinjam (KSP) yang telah Berbadan Hukum dan Akta perubahan Anggaran tanggal 28 Januari 2016. Koperasi tersebut, mengedepankan Visi dan Misi mewujudkan masyarakat Desa Sringjaha yang sejahtera serta menjadi ‘Microfinace’ unggul dan dekat di hati masyarakat.
Koperasi HJS menjadi salah satu lembaga penyalur dan pengelolaan dana yang berasal dari para anggota, masyarakat, maapun program kerja sama untuk kegiatan pemberian simpan pinjam
Namun ada bidang usahanya yang lain nya, seperti kredit barang elektronik jasa pembayaran Listrik dengan tujuan meningkatkan perekonomian masyarakat terutama pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Ketua Koperasi Harapan Jaya sentosa, Euis Ikeu mengungkapkan, Turunnya pendapatan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, disebabkan adanya perubahan pada tubuh anggota, selain itu, lebih banyak penabung di banding peminjam kemudian tingkat pinjaman para anggota lebih kecil
“Sehingga dana yang ada mengendap dan tidak dapat berkembang, daya beli masyarakat lesu,” kata dia, Kamis (11/1/2024)
Disamping, pihak kami lebih berhati-hati dalam mengeluarkan uang tersebut, mengingat pada tahun sebelumnya kami memberikan kemudahan pada para anggota baru dan ada yang tidak berkembang serta mengalami penunggakan. Dan itulah bentuk kehati-hatian kami pada saat ini
Akan tetapi, di tengah penurunan pada saat ini, meskipun sedikit kami mengalami keuntungan maka kami melakukan Rapat Anggota Tahun (RAT)
Untuk itu, di tahun 2024 ini untuk lebih meningkatkan pendapatan, Koperasi HJS akan lebih giat kembali terutama di bidang bahan bangunan selain barang elektronik dan jasa listrik. Menurutnya, agar keuntungan lebih meningkat kinerja kami akan lebih di tingkatkan lagi sehingga, para anggota dalam segi peminjaman akan lebih besar dan pengembalian lebih baik lagi
“Terkait penurunan kami rasakan sejak terjadinya wabah pandemi Covid-19 melanda hingga saat ini, namun ke depan kami akan lebih berusaha lebih baik lagi,” jelas Uis
Euis Ikeu menambahkan di saat koprasi kami alami penurunan, akan tetapi kami mendapat reward kesehatan ke 3 dari Dinas Koperasi dan UMKM Lampung Selatan
“Artinya koprasi kami berjalan sehat dan baik, karena kami mengedepankan keterbukaan begitu juga dengan kesehatan maka di nyatakan oleh mereka tetap eksis dan baik koprasi HJS , meskipun pada dasarnya penghargaan tersebut membuat kami beban mental,” imbuhnya
Sementara Badan Pengawas Koperasi
Juni Kurniawan Mengungkap kan,
secara keseluruhan pada tahun ini terkait ekonomi semua mengalami lesu, dan ini salah satu asbab turunnya daya beli masyarakat,
Sehingga berdampak kepada anggota koperasi tidak ajukan pinjaman yang mengakibatkan uang mengendap atau tidak berputar,
Selain itu, ada keterlambatan anggota dalam memenuhi kewajiban nya di samping kehati-hatian pihak koperasi memberikan pinjaman pada pihak anggota yang baru
” Untuk saat ini kami menilai memang terlalu ketat aturan nya, akibat nya uang tidak keluar dan tidak berkembang,” tegas Juni
Namun, untuk menyikapi hal tersebut kami akan terus berupaya di tahun 2024 akan lebih baik lagi di banding tahun sebelumnya dan kinerja juga akan lebih di tingkatkan
“Di tahun 2024 agar pendapatan lebih baik lagi akan kami evaluasi kembali belajar dari pengalaman yang sudah-sudah,” tandasnya
(Met)
